Pura-pura |
Ada banyak perspektif yang kemungkinan bisa kamu tangkap dari gambar ini. Kemunafikan, kebohongan, atau kekuatan? Saya sendiri beranggapan bahwa perempuan pada gambar ini adalah sosok yang terlalu banyak memaklumi, terlalu banyak mengiyakan, menerima, dan berusaha 'mengakui' bahwa esensinya sebagai manusia, sebagai anak perempuan adalah baik-baik saja. Sementara pada wujud yang sebenarnya ia adalah pemilik luka yang ia sembunyikan secara terus menerus.
Jika ditinjau dari sisi psikologi hal ini bisa dinamakan defense mechanisme dengan tipe represi (refresh) di mana seseorang terus mengalihkan sakitnya atau memendam emosinya. Akibatnya emosi yang dirasakan akan menumpuk dalam 'ketidaksadaran' dan jika terus terjadi bisa menjadi boomerang atau meledak pada kasus lain di masa yang akan datang. Itulah mengapa sebagai manusia kita perlu untuk menyalurkan emosi secara benar.
0 Post a Comment:
Posting Komentar